acpavia Sports Berita Son Heung-min Kembali Jadi Sasaran Rasisme Fans

Berita Son Heung-min Kembali Jadi Sasaran Rasisme Fans

Berita Son Heung-min Kembali Jadi Sasaran Rasisme Fans post thumbnail image

Berita Son Heung-min Kembali Jadi Sasaran Rasisme Fans – Laga Liga Inggris 2022 – 2023 sempat menghadirkan duel bertajuk derbi London antara Chelsea melawan Tottenham Hotspur yang berlangsung pada Minggu (14/8/2022) malam WIB. Dalam laga yang berkesudahan imbang 2-2 tersebut, sempat terjadi insiden rasisme yang dilakukan oleh sejumlah penonton Stamford Bridge.

Tindakan rasisme ditujukan kepada penyerang Tottenham Hotspur, Son Heung-min, yang hendak mengambil sepak pojok. Dari sorotan kamera tampak salah seorang fan Chelsea membuat gestur rasis pada pemain berkebangsaan Korea Selatan tersebut. Meskipun jarang namun ada juga beberapa fans yang kerap melakukan rasisme pada pemain dengan etnis minoritas seperti Son, Raheem Sterling.

Son Heung-min juga sebelumnya sempat mendapat perlakuan rasis dari pendukung Manchester United di media sosial. Manchester United yang saat ini mengincar Casemiro lantas memberikan hukuman larangan menonton pada pelaku yang memiliki tiket musiman tersebut. Chelsea juga pernah melakukan tindakan tegas pada pendukung yang ketahuan melakukan tindakan rasisme.

Pada 2019 lalu, The Blues melarang seorang penggemar datang ke Stamford Bridge seumur hidup, setelah ketahuan melakukan tindakan rasisme pada Raheem Sterling. Pada laga antara Chelsea menghadapi Tottenham tidak hanya tindakan rasisme yang mencuri perhatian.

Tanggapan Klub Chelsea Saat Ada Berita Son Heung-Min Jadi Korban Rasisme Fansnya

Kebetulan sepak bola itu berdekatan dengan tribune tuan rumah Shed End Stands. Saat Son sedang melihat bola, ada seorang fans yang seola-olah membuat matanya menjadi sipit dan mengarahkannya langsung ke Son.

Tanggapan Klub Chelsea Saat Ada Berita Son Heung-Min Jadi Korban Rasisme Fansnya

Ini sudah pasti bentuk pelecehan kepada Son yang merupakan orang Korea Selatan. Insiden tersebut lantas viral sosial dan membuat pihak Chelsea langsung bergerak cepat mencari pelakunya. Chelsea tak ingin ada fansnya yang bertindak rasis dan kemungkinan besar akan melarangnya masuk ke stadion lagi. Son memang kerap jadi korban pelecahan rasial semasa memperkuat Tottenham.

Namun ada juga berita tentang Keributan antara kedua pelatih yakni Thomas Tuchel dan Antonio Conte juga menjadi kabar hangat beberapa waktu lalu. Sebelumnya kedua pelatih itu terlihat saling bersitegang saat laga masih berlangsung. Keributan juga terjadi ketika derby London itu sudah usai, pada sesi akhir jabat tangan keduanya kembali ribut yang berujung pada kartu merah.

Sementara itu, Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA) sedang menyelidiki komentar pasca-game yang Tuchel buat tentang kinerja wasit Anthony Taylor. Terlepas dari hal itu, Chelsea berada pada peringkat ketujuh klasemen sementara dengan empat poin. Sedangkan The Lilywhites menempati posisi keempat dengan juga mengoleksi empat poin. Namun unggul jumlah gol dari Chelsea.

Related Post

Getafe vs Atletico Madrid, Highlight Khusus untuk Alvaro Morata

Getafe vs Atletico Madrid, Highlight Khusus untuk Alvaro MorataGetafe vs Atletico Madrid, Highlight Khusus untuk Alvaro Morata

Alvaro Morata dan Joao Felix mewarnai laga Getafe vs Atletico Madrid terhadap pekan pertama Liga Spanyol 2022 – 2023. Pada babak game Getafe vs Atletico Madrid dalam Stadion Coliseum Alfonso Perez, sang tamu menang 0 – 3. Dua dari tiga gol kemenangan Atletico Madrid dari cetakan gol milik Alvaro, gol lain dari Antoine Griezmann.

Dua gol pertama Atletico Madrid lahir berkat paduan Morata-Felix. Gol pertama Morata tercipta terhadap menit ke-15 yang memakai assist berasal dari Joao Felix. Ini merupakan gol pertama Morata berasal dari luar kotak penalti pada semua kompetisi sejak Desember 2016 waktu masih membela Real Madrid pada pentas LaLiga melawan Deportivo La Coruna.

Atletico Madrid yang juga merupakan klub naungan Matheus Cunha yang akan kontrak dengan Man United ini memiliki misi untuk menang. Dalam laga perdananya dalam kompetisi kasta tertinggi Spanyol tersebut. Hal tersebut perlu armada Diego Simione lakukan, agar mereka bisa tetap menjaga untuk meraih gelar juara Liga Spanyol pada musim ini. Namun, sayangnya Los Rojiblancos tidak akan diperkuat oleh dua bek andalannya. Yakni Jose Maria Gimenez, dan Felipe Augusto yang sedang dalam pemulihan cedera.

Sementara rekrutan anyar Axel Witsel dan Molina Nahuel telaha siap untuk melakukan debut pada Liga Spanyol musim ini. Sedangkan kubu tuan rumah akan minus Luis Milla dan Damian Nicolas Suarez, yang masih meragukan untuk tampil pada Stadion Coliseum Alfonso Perez. Dari lima pertemuan terakhir yang dijalani, Getafe melakukan permainan yang buruk. Pasalnya mereka hanya membukukan dua kali hasil imbang, dan menelan tiga kekalahan.

Alvaro Morata Penyelamat Babak Game Getafe vs Atletico Madrid

Alvaro Morata Penyelamat Babak Game Getafe vs Atletico Madrid

Ia memulai karirnya bersama Real Madrid, melakukan debutnya dengan tim senior pada akhir 2010. Setelah memenangkan Liga Champions UEFA 2013–14, Alvaro pindah ke Juventus seharga €20 juta pada tahun 2014. Memenangkan gelar ganda Serie A dan Coppa Italia pada kedua musimnya di Turin.

Setelah Real kembali membeli Alvaro seharga €30 juta, ia memenangkan La Liga dan Liga Champions UEFA lainnya pada 2016–17 sebelum bergabung dengan Chelsea pada 2017 dengan biaya rekor klub sekitar £60 juta. Pada Januari 2019, ia pindah ke Atlético Madrid dengan status pinjaman dan bergabung dengan klub secara permanen pada 1 Juli 2020. Morata pindah kembali ke Juventus dengan status pinjaman pada 2020.

Morata menandatangani kontrak dengan Real Madrid pada tahun 2008 dari tetangganya Getafe setelah memulai pada Atlético Madrid, dan tampil untuk Real Madrid C saat masih junior. Pada bulan Juli 2010, setelah musim yang sukses dengan tim Juvenil A. Ia memenangkan dua gelar pemuda dan mencetak 34 gol, lalu mendapat promosi ke Real Madrid Castilla, tim cadangan Real. Belakangan bulan itu, manajer tim utama José Mourinho. Hal tersebut embawa Morata dan empat rekan satu timnya dalam tur pramusim di Amerika Serikat.

Player Bola Wanita Indonesia Tanding Di Luar Negeri

Player Bola Wanita Indonesia Tanding Di Luar NegeriPlayer Bola Wanita Indonesia Tanding Di Luar Negeri

Tau kah kalian kalau ada 2 Player Bola Wanita Indonesia yang Unjuk Gigi Main di Australia dan Eropa tengah ramai warga Indonesia bicarakan. Pasalnya memang sepak bola merupakan olahraga yang indentik dengan lelaki. Tetapi tidak menutup kemungkinan bahwa wanita pun bisa mendapatkan peran yang baik di olahraga sepak bola. Berikut ini ada 2 player wanita asal Indonesia yang bermain untuk klub luar negeri.

Player Bola Wanita Indonesia Yang Berhasil Menarik Perhatian Klub Luar Negeri

Naomi Nielsen

Atlet sepak bola wanita berdarah Denmark-Indonesia, Naomi Nielsen, tercatat join dengan klub Lyngby Boldklub asal Denmark. Debut pertama Naomi berjalan pada 17 Juni 2022, dan dirinya langsung sukses mencetak gol untuk timnya. Naomi sudah jatuh cinta dengan dunia sepak bola sejak dirinya kelas 4 SD. Ia mengutarakan bahwa sepak bola adalah olahraga yang mengasyikkan ketimbang bola basket.

Dia mampu menjelaskan hal berikut karena dirinya termasuk bermain basket selagi sekolah. Dara berusia 19 th. ini join dengan Persija wanita dan sempat memperkuat tim DKI Jakarta dalam PON Papua 2020 lalu. Naomi amat mengidolakan atlet sepak bola wanita Amerika Serikat, Christen Press. Ia termasuk mengaku menjadikan Press sebagai inspirasinya.

Player Bola Wanita Indonesia Yang Berhasil Menarik Perhatian Klub Luar Negeri

Sama-sama berkiprah di klub Persija dan melebarkan sayap ke negara lain, Naomi rupanya amat akrab dengan Sabreena Dressler. Momen kebersamaannya dengan Sabreena ia bagikan lewat unggahan foto pada akun Instagram pribadinya.

Shalika Aurelia

Selanjutnya, ada Shalika Aurelia yang berkesempatan untuk bermain dengan salah satu klub Eropa, Roma Calcio Femminile di Italia. Ia resmi masuk klub berikut terhadap Januari 2022. Shakila merupakan pemain sepak bola wanita Indonesia yang pertama kali join dengan klub di Eropa.

Shalika Aurelia mengaku amat bangga dan suka mampu join dengan klub tersebut. Sebab, bukan hal yang enteng untuk seorang atlet mampu meraih peluang merumput di negara lain. Atlet bernama lengkap Shakila Aurelia Viandrisa itu lahir di Jakarta, 1 Agustus 2003 dan berposisi sebagai bek sayap serta bek tengah. Karier sepak bola Shakila sudah ia mulai sejak th. 2015 dengan bermain di Coca-Cola Cup dan Greenfields.

Selama dua tahun, ia belajar di SSB Astam dan mendapat panggilan sebagai anggota timnas Indonesia wanita U-16 terhadap 2017. Sebelum kariernya menanjak layaknya sekarang, Shakila rupanya sudah sebagian kali studi dan berlatih pada sebagian akademi di Eropa. Dia apalagi sempat ikuti trial dengan tim putri West Ham United, meskipun tidak sukses meraih kontrak.

Kita hanya perlu berdoa agar kedua pemain sepak bola wanita Indonesia ini tidak seperti Son Heung-Min yang mengalami rasisme yang masuk ke klub luar negeri.

Juventus vs Sassuolo, Vlahovic Membawa KeberuntunganJuventus vs Sassuolo, Vlahovic Membawa Keberuntungan

Babak permainan Juventus vs Sassuolo berhasil Juven menangkan, padahal seperti yang kita ketahui bahwa Juventus tengah mengalami cedera. Namun ternyata Juventus memulai musim Serie A 2022/23 mereka dengan gemilang saat Dusan Vlahovic mencetak dua gol kemenangan kandang 3-0 atas Sassuolo. Vlahovic mungkin mencatatkan namanya di daftar pencetak gol dua kali, tetapi pemain baru Angel Di Maria adalah bintangnya, memberikan penampilan gemilang bagi para penggemar tuan rumah di Allianz Stadium. Pemain Argentina itu tampil mengalir bebas di lapangan di belakang rekan senegaranya dari Serbia. Membuka skor dengan tendangan voli yang menakjubkan dan memberikan tampilan menyerang yang mematikan.

Sassuolo tampil cemerlang di babak pertama, tetapi memudar setelah turun minum dan memberikan sedikit perlawanan kepada Juventus saat tuan rumah dengan empati menginjak pembuka musim mereka. Setelah mengumpulkan tiga poin, Juve, yang kehilangan Paul Pogba dan Wojciech Szczesny yang cedera sama seperti yang pernah dialami oleh Thomas Tuchel. Kini akan memperkeruh kebugaran Juan Cuadrado, Weston McKennie, dan Denis Zakaria. Yang semuanya menjalani perawatan di berbagai tahapan.

Orang Amerika khususnya tampak kesakitan selama istirahat air hanya melewati tanda satu jam, tetapi tetap bertahan sampai penarikannya beberapa menit kemudian. Pertandingan Juventus-Sassuolo secara langsung, memberikan pembaruan skor, komentar, dan sorotan saat itu terjadi. Sementara kembalinya Paul Pogba ke klub telah tertunda. Sejumlah pemain baru Juventus musim panas ini memastikan pemain yang cedera tidak ketinggalan untuk membuka musim.

Angel Di Maria benar-benar fantastis, diposisikan di belakang Dusan Vlahovic dalam posisi bebas dan dibiarkan berkeliaran. Dia paling sering muncul di sebelah kanan, memberikan umpan silang, mengambil pemain, dan memberikan bakat Juventus. Golnya adalah sesuatu yang spektakuler, dengan inovatif melepaskan bola ke tanah sedemikian rupa sehingga muncul dengan sempurna di atas kepala kiper. Kemudian, umpan rabona yang memukau memaksa mereka yang menonton untuk mengangkat rahang mereka dari lantai.

Dusan Vlahovic Menghilangkan Karat Awal Musim Pembuka Ketika Juventus vs Sassuolo

Dusan Vlahovic Menghilangkan Karat Awal Musim Pembuka Ketika Juventus vs Sassuolo

Bek tengah baru Bremer juga tampil luar biasa, menjaga Sassuolo tetap tersembunyi di babak kedua melalui penguasaan bola yang agak lama. Fisiknya terbukti vital saat ia melangkah untuk menantang penyerang dengan punggung mengarah ke gawang. Kebanyakan akan mengerti jika jimat Juventus Dusan Vlahovic sedikit berkarat untuk memulai musim. Pemain Serbia itu melewatkan banyak pramusim karena cedera dan akan mendapat maaf karena meluangkan waktu untuk menemukan sepatu botnya.

Vlahovic berjuang di depan gawang di babak pertama tetapi berhasil memenangkan penalti dan menyelesaikannya dengan gaya untuk gol pembuka musimnya. Dia melewatkan beberapa peluang dan tampaknya keluar dari permainannya. Namun, turun minum mengubah itu gol Vlahovic di babak kedua menampilkan kontrol tubuh yang brilian. Membuat pemain depan Juve itu berhasil memutar tubuhnya untuk bereaksi terhadap defleksi.

Masih berhasil mengarahkan bola ke dalam tiang jauh. Apa pun yang dibutuhkan Vlahovic untuk menghilangkan karat musim panas. Itu bukan faktor setelah turun minum, dan pemain Serbia itu mulai bermain musim ini. Kehadirannya dalam mencetak gol akan menjadi sangat penting bagi harapan Juventus untuk menantang gelar Serie A.